Petani memiliki peran yang sangat penting dalam pengelolaan limbah pertanian yang berkelanjutan. Tanpa kesadaran dan partisipasi aktif dari petani, upaya untuk menjaga lingkungan dan keberlanjutan pertanian akan sulit tercapai.
Menurut Dr. Ir. Bambang Supriyanto, M.Sc dari Universitas Gadjah Mada, “Peran petani dalam pengelolaan limbah pertanian yang berkelanjutan sangatlah vital. Mereka sebagai pelaku utama dalam proses produksi pertanian sehingga memiliki tanggung jawab besar dalam menjaga lingkungan dan merawat sumber daya alam.”
Petani harus memahami pentingnya mengelola limbah pertanian dengan baik. Limbah pertanian seperti sisa tanaman, pupuk kimia, dan pestisida bisa menjadi masalah serius jika tidak dikelola dengan benar. Oleh karena itu, peran petani dalam pengelolaan limbah pertanian yang berkelanjutan sangatlah penting.
Menurut data Kementerian Pertanian, masih banyak petani yang belum menyadari pentingnya pengelolaan limbah pertanian yang berkelanjutan. Hal ini disebabkan oleh kurangnya edukasi dan pemahaman tentang dampak negatif dari limbah pertanian terhadap lingkungan.
Dr. Ir. Siti Nurjanah, M.P dari Institut Pertanian Bogor menekankan pentingnya peningkatan kesadaran petani dalam hal pengelolaan limbah pertanian. “Petani perlu diberikan edukasi dan pelatihan tentang teknik pengelolaan limbah pertanian yang ramah lingkungan. Dengan begitu, mereka dapat berperan aktif dalam menjaga keberlanjutan pertanian.”
Melalui kerjasama antara pemerintah, akademisi, dan petani, diharapkan pengelolaan limbah pertanian yang berkelanjutan dapat tercapai. Dengan peran petani yang proaktif dan komitmen yang kuat, lingkungan pertanian dapat terjaga dengan baik untuk generasi mendatang.