Beras merupakan salah satu makanan pokok yang menjadi kebutuhan utama masyarakat Indonesia. Namun, tahukah kamu bagaimana cara padi menjadi beras? Proses dan tahapan yang perlu diketahui sebelum beras siap konsumsi.
Menurut pakar pertanian, Dr. Ahmad Abdullah, “Proses dari padi menjadi beras melalui beberapa tahapan yang harus dilalui dengan teliti dan hati-hati.” Tahapan pertama adalah panen padi. Pada saat padi sudah matang, petani akan mulai memanen padi menggunakan alat-alat tradisional seperti sabit atau mesin panen.
Setelah dipanen, padi kemudian dijemur untuk mengeringkan bijinya. Proses pengeringan ini bertujuan agar biji padi tidak mudah busuk dan tahan lama. “Jangan lupa untuk memastikan padi benar-benar kering sebelum dilakukan proses selanjutnya,” tambah Dr. Ahmad Abdullah.
Proses selanjutnya adalah pemipilan padi. Padi yang sudah kering kemudian dipipil untuk memisahkan antara beras dengan sekamnya. “Pemipilan padi harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak biji padi,” ungkap pakar pertanian tersebut.
Setelah dipipil, beras kemudian diolah menjadi beras yang siap konsumsi. Proses penggilingan beras dilakukan untuk menghasilkan beras putih yang biasa kita konsumsi sehari-hari. “Pilihlah mesin penggiling beras yang berkualitas agar hasilnya maksimal,” sarannya.
Dengan mengetahui proses dan tahapan cara padi menjadi beras, diharapkan masyarakat bisa lebih menghargai setiap butir beras yang ada di meja makan. Sebagai konsumen, kita juga harus memastikan kualitas beras yang kita konsumsi agar terhindar dari beras palsu atau beras yang tidak sehat.
Jadi, jangan lupa untuk selalu memahami proses dan tahapan cara padi menjadi beras sebelum beras tersebut sampai di meja makan kita. Semoga informasi ini bermanfaat untuk kita semua.